Seorang gadis belia di Batam, inisial W, dilaporkan hilang oleh orang tua ke pihak kepolisian karena tidak pulang sejak Rabu (18/11).
Orang tua W mengatakan, awalnya anaknya yang baru tamat SMA itu meminta izin untuk pergi ke Muka Kuning melamar pekerjaan di salah satu perusahaan industri.
“Awalnya berangkat dari rumah tujuan ke Muka Kuning untuk melamar. Tapi sejak itu tidak pulang ke rumah,” ujar orang tua W kepada wartawan di Polsek Batu Aji, Jumat (20/1).
Ironisnya komunikasi dengan sang anak pun terputus, termasuk melalui jejaring media sosial sang anak.
“Tidak ada respons dari media sosialnya, kami khawatir terjadi apa-apa. Informasi yang kami terima bertemu dengan 3 laki-laki di Panbil,” ujarnya.
Belakang terungkap bahwa W menghilang ternyata dibawa pergi oleh tiga pemuda berinisial IV, PA dan AZ. Seusai W masukan lamaran kerja di Muka Kuning.
Mereka kemudian jalan-jalan mengunakan mobil rental keliling Batam hingga menginap di rumah salah satu pelaku di bilangan Tanjung Piayu. Sementara dua orang lagi memilih untuk pulang.
Kejadian ini terungkap setelah salah satu dari tiga pemuda itu memulangkan W ke orang tua pada Jumat (20/1) pagi.
“Kami langsung amankan tiga pemuda ini dan membawa ke Polsek Batu Aji,” ujar dia.
Namun tak banyak yang diucapkan oleh para pemuda itu apa yang telah diperbuat ke korban selama beberapa hari ini.
“Belum ada keterbukaan dari mereka semua, gimana anak saya ini selama dua malam di sana. Makanya ini kami serahkan ke polisi,” kata orang tua WG.
Kini tiga orang pemuda tanggung itu sudah diserahkan ke Polsek Batu Aji untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolsek Batu Aji Kompol Restia Octane Guchy juga membenarkan bahwa telah ditemukan korban yang sebelumnya sempat dilaporkan hilang.
“Sudah ditemukan, untuk tiga pria ini masih dalam pemeriksaan. Kita masih dalam kejadian tersebut,” singkat dia.
