BMKG Imbau Waspadai Potensi Kebakaran

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang mengimbau masyarakat waspada potensi munculnya titik panas yang dapat menyebabkan kebakaran hutan dan lahan.

Sebab, secara meteorologi beberapa hari kedepan wilayah Pulau Bintan diprediksi masih mengalami kondisi cuaca panas. Kondisi tersebut diperparah lagi dengan angin yang cenderung masih menguat, karena masuk angin peralihan dari selatan ke utara.

ADVERTISEMENT

Sehingga, jika muncul titik panas di lahan dan hutan dikhawatirkan akan cepat membesar dan menjalar hingga menyebabkan kebakaran makin meluas.

โ€œKalau (Tanjung) Pinang ada beberapa titik api. Tapi, sebagian besar terjadi (kebakaran lahan) di Bintan,โ€ ungkap Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Khalid Fikri, Selasa (17/10).

Ia menerangkan, cuaca panas yang menerpa wilayah Provinsi Kepulauan Riau ini merupakan dampak dari El Nino yang terjadi di Indonesia. Meski dempaknya kecil dibandingkan wilayah Pulau Jawa dan Sumatera, namun cuaca panas di Kepri cukup terasa.

Bahkan, diprediksi El Nino masih menguat hingga awal November 2023 mendatang.

Namun demikian, beruntungnya wilayah Kepri tidak mengenal musim kemarau berkepanjangan. Sebab, meskipun dilanda cuaca panas, di Kepri masih akan turun hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

โ€œKepri ini tidak mengenal musim kemarau. Karena, cendrung ada hujan paling tidak bersifat lokal,โ€ sebutnya.


Penulis: | Editor: Redaksi


Share This Article

TERBARU

What's New

POPULER

What's Hot