Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) akan melaksanakan pemotongan hewan kurban pada Senin (11/7) mendatang.
Ketua Badan Koordinasi Dakwah Islam (BKDI) BP Batam, Asep Lili Holilulloh, menerangkan penyembelihan hewan kurban dilakukan di masjid B.J. Habibie BP Batam. Total hewan kurban tahun ini terdiri dari 21 ekor sapi dan 4 ekor kambing.
“Dibandingkan tahun lalu, jumlah sapi cukup meningkat. Dari 16 ekor menjadi 21 ekor. Karena jumlah cukup banyak, panitia akan mulai menyembelih hewan kurban lebih awal. Tetapi seremoninya akan dimulai pukul 08.00 WIB,” kata Asep.
Pada perayaan Idul Adha tahun ini, BP Batam kembali menyediakan seekor sapi limusin yang dikurbankan oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi.
“Selain itu, hewan kurban yang kami himpun ada beberapa yang dikurbankan oleh mitra kerja BP Batam. Jadi tidak seluruhnya berasal dari keluarga besar BP Batam,” terang Asep.
Asep juga meyakinkan masyarakat bahwa panitia BKDI BP Batam telah melakukan tindakan pencegahan untuk mengantisipasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
“Sebagai tindakan preventif, panitia sangat selektif pada proses pembelian hewan kurban dengan menyertakan sertifikat bebas PMK dari Satgas dan dinas di Pemerintah Kota yang menangani hewan ternak,” terang Asep.
Untuk antisipasi berikutnya, BKDI BP Batam juga menghadirkan dokter hewan BP Batam agar mengecek langsung organ vital hewan kurban yang telah dipotong.
Hal ini dilakukan untuk memastikan hewan kurban bebas dari penyakit PMK sebelum didistribusikan.
“Proses pengecekan ini sebenarnya sudah kami lakukan setiap tahun, jadi tidak karena ada kasus PMK saja,” ujar Asep.