Pemda Karimun memberikan bantuan sosial berupa paket sembako kepada 170 Kepala Keluarga (KK) warga yang terdampak langsung bencana angin puting beliung.
Bantuan tersebut diserahkan Bupati Karimun, Aunur Rafiq, kepada masing-masing ketua RT dan RW untuk selanjutnya bisa disalurkan kepada masyarakat.
“Kita serahkan bantuan sembako pada hari ini. Ini sudah memasuki hari ketiga penanganan dan semua bisa tertangani dengan baik, termasuk juga tempat tinggal sementara bagi warga yang rumahnya rusak parah,” ungkap Aunur Rafiq saat mengunjungi posko penanganan di Baran Timur, Kamis (16/5) sore.
Dijelaskannya, Pemda Karimun juga akan segera memberikan bantuan berupa uang tunai kepada para korban. Hanya saja masih menunggu proses pendataan secara menyeluruh.
“Dari 170 baru 80 KK yang bisa dihitung kerugiannya oleh tim. Setelah rampung semua baru kita tau kategori ringan, sedang atau rusak berat,” katanya.
“Di situ lah baru kita bisa hitung bantuan seperti apa yang akan kita berikan. Tapi lebih efektif akan kita berikan bantuan uang agar bisa membantu memperbaiki kerusakan yang terjadi,” tambahnya.
Tidak hanya itu, Pemprov Kepri juga akan segera menyalurkan bantuan. Termasuk juga aksi-aksi penggalangan yang melibatkan Ormas-OKP untuk membantu masyarakat terdampak.
“Bantuan Pemprov juga akan tiba pada hari Sabtu nanti via Roro. Kemudian saya juga sudah mintakan organisasi masyarakat dan kepemudaan besok akan kita lepas untuk penggalangan dananya dari masyarakat,” terangnya.
Berdasarkan pendataan BPBD Karimun total warga yang terdampak bencana alam ini telah mencapai 170 KK yang meliputi tiga kelurahan, yakni Baran Barat 27 KK, Baran Timur 129 KK dan Sungai Lakam Barat 14 KK.