Stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Codo, di jalan Suprapto, Sagulung Batam dikabarkan tutup sejak dua pekan belakangan ini.
Penutup ini diduga buntut penyegelan dari Dinas Perlindungan dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam terkait tera ulang meteran.
Menurut Bangun, seorang warga Sagulung, penutupan sudah berjalan dua pekan belakangan. Ia menduga penutupan itu pasca pihak Disperindag Batam melakukan sidak beberapa waktu lalu.
“Dugaan ada temuan sehingga pihak SPBU ditutup,” katanya, Senin (20/2).
Baca Juga
Kuat dugaan salah satu meteran di SPBU itu bermasalah. Sebab, pembeli BBM dengan nominal tertentu akan mendapatkan volume yang berada dengan jumlah pembelian yang sama di SPBU lainnya.
“Kita duga ada masalah, karena kita isi minyak pasti beda dengan SPBU lain,” ujarnya.
Meski terjadi penutupan, lanjut dia, sejatinya harus ada pemberitahuan terlebih dahulu ke masyarakat.
“BBM inikan termasuk dibutuhkan khalayak, seharusnya ada pemberitahuan tutup. Gegara apa gitu,” kata dia.
Sementara itu, pihak SPBU Codo belum memberikan keterangan terkait penutupan tersebut. Tampak pintu masuk digembok bertuliskan ‘tutup sementara’ tanpa penjaga yang bisa dijumpai.
Terpisah Kepala Disperindag Batam Gustian Riau membenarkan penyegelan SPBU Codo tersebut. Menurutnya, SPBU Codo didapati telah menyalahi aturan.
Hal itu ditemukan setelah pihaknya melakukan tera ulang terhadap pompa di SPBU itu beberapa waktu lalu.
“Penutupan setelah, kami lakukan lakukan tera ulang pompa. Terdapat kecurangan,” ujarnya saat dihubungi, Senin (20/2).
