Pemilik kapal Keruk Bangka I yang terbakar di Karimun, Kamis (16/3) siang, PT Teguh Sukses Sejahtera ungkap penyebab kebakaran.
Menurut Koordinator lapangan PT TSS, Gunawan, saat kejadian, sedang ada aktivitas pemotongan plat besi oleh pekerja.
“Sewaktu pemotongan plat, api percikan mengenai karet sehingga menimbulkan kebakaran. Karena kondisi lantai kapal itu dilapisi karet, agar kru yang ada di atasnya tidak terjatuh,” kata dia, Jumat (17/3).
Baca: Kapal Keruk Bangka I Terbakar di Karimun
Baca Juga
Gunawan mengatakan, pihaknya sempat kesulitan mencari kapal pemadam laut saat peristiwa itu terjadi.
Waktu itu, langkah pertama yang dilakukan ialah mengevakuasi 11 orang pekerja yang ada di atas kapal tersebut.
“Ada sekitar setengah jam tanpa penanganan karena kesulitan kita mendapatkan kapal pemadam laut. Namun kita dikoordinasikan lagi hingga pemadam laut Asia Merak tiba di lokasi. Yang pasti kita fokus dulu selamatkan mereka yang ada di kapal,” ujarnya.
Baca: Kapal Keruk yang Terbakar di Karimun, Baru Dilelang PT Timah
Gunawan menerangkan, kapal keruk Bangka I itu menjadi milik PT TSS yang berbasis di Sumatera Utata itu setelah dinyatakan menang lelang yang dilaksanakan KPKNL Batam pada 7 Desember 2022 lalu.
Proses lelang dilakukan secara online. Selama waktu lelang, kapal tersebut memang berada di lokasi terbakar, tepatnya di depan pelabuhan Sikumbang, Prayun.
“Kita dinyatakan sebagai pemenang. Proses lelang waktu itu diikuti oleh perusahaan seluruh indonesia, sekitar 20 hampir 30 peserta,” lanjuynya.
Disebutkan, kapal keruk buatan tahun 1960 itu nantinya akan dijadikan kumpulan besi tua (scrap).
“Pemotongan plat itu untuk maintenance kapal. Karena memang banyak yang sudah bolong. Saat ini saja ada ratusan lubang yang sudah ditambal di kapal tersebut,” pungkasnya.