Komisi I DPRD Batam Sidak ke Sejumlah Gelper, Ada yang Tak Kantongi Izin Lengkap

Komisi I DPRD Batam melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah Gelanggang Permainan (Gelper) yang ada di Kota Batam, Rabu siang (6/4).

Semula, sidak ini bertujuan untuk mengawasi aturan jam buka dan tutup Gelper selama bulan Ramadhan sesuai aturan yang ditetapkan Pemko Batam. Hasilnya Komisi I DPRD Batam menemukan ada Gelper yang tidak mematuhi aturan dan bahkan didapati ada Gelper yang tidak mengantongi izin lengkap.

ADVERTISEMENT

โ€œIni ada operasional yang tidak sesuai dengan aturan jam operasional selama Ramadhan. Gelper ini kan berada di kota Batam seharusnya ikut aturan,โ€ ujar Wakil Ketua Komisi I, Safari Ramadhan kepada kepripedia, Rabu (6/4).

โ€œLalu, apa yang dirisaukan selama ini terbukti, ada izin gelper yang tidak sesuai aturan,โ€ tambahnya.

Safari mengungkapkan, adapun Gelper yang didatangi oleh Komisi I yakni Nagoya Game Zone dan The Reds yang secara administrasi terlatak di wilayah Kecamatan Lubuk Baja, Kota Batam.

Ia menyebutkan, semula ada 3 Gelper yang akan didatangi, namun satu Gelper lebih dahulu tutup diduga telah mengetahui adanya sidak tersebut.

โ€œKita mendukung usaha apa pun. Tapi tertib dan ikut aturan pemerintah,โ€ ujar politisi PAN tersebut.

Safari menjelaskan, sidak ini merupakan inisiatif Komisi I DPRD Batam karena menilai pengawasan OPD selama ini tidak berjalan sepenuhnya.

Setelah melakukan sidak ini, lanjut Safari, pihaknya akan memanggi BPM PTSP dan Satpol-PP untuk membahas hasil sidak tersebut sekaligus mempertanyakan kinerjanya dalam melakukan pengawasan yang terlihat tidak berjalan.

ADVERTISEMENT

โ€œIni ada izin yang tidak sesuai, banyak yang salah aturan dan pengawasan juga minim. Kita akan mengevaluasi kinerja OPD terkait ini,โ€ pungkas Safari.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Batam, Lik Khai, yang juga ikut melakukan sidak berharap agar pihak terkait dapat menertibkan gelper terkait jam operasional di bulan Ramadhan ini.

โ€œKita baru turun dua titik saja sudah terlihat ada yang melanggar aturan ini. Seharusnyakan selama Ramadhan buka dari jam 9 malam sampai jam 1 pagi. Tapi ini siang hari sudah ada yang buka,โ€ ujarnya Lik Khai.

ADVERTISEMENT

โ€œKita minta aparat untuk menertibkan gelper selama Ramadhan sesuai aturan yang telah kita sepakati bersama jam operasional,โ€ tutupnya.


Penulis: | Editor: Redaksi


Share This Article

TERBARU

What's New