Warga Jalan Pramuka, Lorong Madura, Tanjungpinang, digemparkan dengan penemuan sesosok mayat bayi pada Selasa (4/6) malam.
Mayat bayi tersebut ditemukan dalam keadaan terbungkus kantong plastik dan tergeletak di dalam selokan.
Salah seorang saksi di lokasi, Ujang, menuturkan mayat bayi tersebut pertamanya kali ditemukan olehnya.
Saat itu, ia sedang membersihkan selokan. Namun, betapa terkejutnya dia saat melihat kaki bayi mungil keluar dari kantong tersebut.
Baca Juga
“Saya kira sampah, jadi saya ambil. Ternyata ada kakinya. Bayinya dalam kantong kresek,” ungkap Ujang.
Segera setelah melihat mayat bayi tak berdosa itu, Ujang langsung melaporkan penemuannya kepada Ketua RT dan Polresta Tanjungpinang.
Polisi yang tiba di lokasi langsung melakukan proses identifikasi dan olah tempat kejadian. Tak berselang lama, polisi langsung menangkap terduga ibu bayi yang masih berusia di bawah umur dan tinggal tidak jauh dari lokasi penemuan mayat.
“Terduga ibu bayi sudah ditemukan. Kami amankan ke rumah sakit untuk penanganan medis karena masih mengalami pendarahan,” jelas Kanit Jatanras Polresta Tanjungpinang, Ipda Freddy Simanjuntak.
Saat ini, Unit Jatanras Polresta Tanjungpinang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus penemuan mayat bayi tersebut.
“Masih kami selidiki dan periksa saksi-saksi,” ungkap Ipda Freddy.
Sementara itu, Ketua RT setempat, Yessi, mengaku tidak mengetahui terduga ibu bayi tinggal di rumah kos Lorong Madura. Sepengetahuannya, hanya ada seorang laki-laki yang tinggal di rumah tersebut.
“Saya baru tahu setelah kejadian ini bahwa yang tinggal di rumah kos itu perempuan,” kata Yessi.
Setelah melihat mayat bayi, ia langsung menanyakan kejadian tersebut kepada terduga ibu bayi.
“Yang bersangkutan mengakui bahwa mayat bayi itu adalah anaknya,” terang Yessi.