Bencana longsor yang terjadi pada Senin (6/3) lalu yang terjadi di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, menjadi perhatian serius bagi Anggota DPR RI Fraksi Golkar Dapil Kepulauan Riau, Cen Sui Lan.
Tanah longsor ini merusak sekitar 30 unit rumah warga, puluhan korban jiwa, dan 1.216 orang terpaksa mengungsi.
Kehilangan tempat tinggal korban menjadi salah satu fokus Legislator Kepri, Cen Sui Lan.
Ia pun bersama Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono dan Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mendatangi langsung lokasi bencana longsor di Serasan, Natuna, Jumat (10/3) kemarin.
Berkat Cen Sui Lan, yang intens berkoordinasi dengan menteri terkait sejak menerima laporan terjadi bencana tersebut kini menemui titik terang.
Pemerintah berencana membangun sekitar 150 unit rumah untuk relokasi masyarakat yang terdampak bencana longsor di Serasan itu.
Baca: Tinjau Longsor di Natuna, Cen Sui Lan Boyong Menteri PUPR dan Menko PMK
Kunjungan yang dilakukan Cen Sui Lan beserta jajaran di kementerian PUPR pada Jumat (10/3) juga sekaligus untuk persiapan relokasi masyarakat yang terdampak bencana.
“Dari hasil rapat koordinasi dengan kepala daerah dalam hal ini Bupati Natuna dan Menteri PUPR serta Menko PMK, akan segera dibangun rumah instan sehat, sederhana dan aman,” kata Cen Sui Lan kepada awak media.
Menurut Cen, Dirjen Perumahan sudah mempersiapkan perencanaan dengan akan membangun 150 unit rumah, tipe 36/72.
Ia menyebut, Pemda Kabupaten Natuna juga ikut andil dengan menghibahkan lahan seluas 11 hektare untuk pembangunan rumah bantuan tersebut.
Yang terpakai untuk pembangunan rumah itu, mungkin sekitar 2 hektare. Bangunan rumah adalah jenis yang sudah ada dalam bentuk perakitan.
“Bahan materialnya kemungkinan dikirim melalui kapal laut via Palembang. Waktu yang diperlukan lebih kurang 2 bulan, sudah selesai,” beber Cen Sui Lan.
Dalam kunjungannya, Menko PMK Muhadjir Effendy menyebut, potensi bencana akan selalu ada. Semua pihak mesti selalu waspada dan mendorong antisipasi terjadinya bencana. Diharapkan bencana sebelumnya, tidak terjadi lagi.
Sementara Menteri PUPR Basuki Hadi Mulyono menyatakan, relokasi rumah akan segera dilakukan pemetaan, agar pemulihan pascabencana dapat dilakukan secepatnya.
“Kita berharap, pemerintah pusat dan pemerintah daerah bisa bersinergi, dalam membangun rumah yang aman dan nyaman ini nantinya. Agar masyarakat terhindar dari bahaya longsor,” sebut Menteri PUPR.
Bupati Natuna, Wan Siswandi yang juga hadir di tengah kunjungan Cen Sui Lan, Menteri PUPR dan Menko PMK, kondisi penanganan tanggap darurat saat ini, berjalan dengan baik. Dengan dukungan sinergitas semua pihak.
“Sampai tujuh hari ke depan, kami fokuskan untuk memaksimalkan mencari korban yang hilang. Kami berharap dengan jumlah personil 700 orang yang membantu, dapat memaksimalkan proses pencarian,” sebut Bupati Wan Siswandi.
Pada bagian lain, Menteri Sosial Tri Risma juga mengunjungi warga yang terdampak bencana longsor di Serasan, Natuna.
Dalam kunjungan ini, Mensos Risma menyalurkan bantuan Rp862 juta.
Cen Sui Lan menambahkan bahwa pada bencana di Natuna ini sudah banyak instansi dan lembaga yang ikut membantu. Maka Cen Sui Lan terus memantau bantuan tersebut agar benar-benar diterima oleh masyarakat yang terdampak.
Cen juga menekankan agar bantuan tidak salah sasaran dan tidak diberikan ke tangan yang salah.