Candra Saputra alias Kamil (28) nekat tikam seorang karyawan Nagoya Foodcourt. Insiden penganiayaan ini terjadi pada Rabu (18/5) dini hari.
Kapolsek Lubuk Baja Kompol Budi Hartono, mengatakan korban bernama Egi ini mendapat tikaman di bagian dada sebanyak satu kali.
“Pelaku menikam dada korban dan langsung kabur begitu saja. Korban dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut,” ujarnya, Kamis (19/5) malam.
Dikatakannya, awal masalah terjadi ketika korban tengah mengantar piring ke dapur dan melihat pelaku memaksa karyawan lain bernama Ferdi untuk minum beer.
Karena dipaksa, korban melarang agar Ferdi tidak meminumnya. Namun, adu mulut pun terjadi pelaku dan korban.
“Jadi karena adu mulut dan potensi berantem maka karyawan lain mencoba untuk melerai dan memisahkan,” terang dia.
Suasana sempat reda seketika karena telah diredam karyawan lain. Namun, tak berapa lama kemudian pelaku kembali mendekati korban dengan alasan untuk minta maaf.
“Pelaku langsung memeluk korban untuk meminta maaf namun pelaku mengeluarkan pisau lipat dari dalam saku celana pelaku dan langsung menikam dada korban sebelah kanan sebanyak satu kali,” terangnya.
Selanjutnya korban membuat laporan ke Polsek Lubuk Baja. Hari itu juga pelaku dapat diamankan di jalan raya Nagoya Foodcourt.
“Kasus ini masih kita kembangkan karena pelaku dan korban tidak saling kenal. Apa motifnya kita masih gali,” tandasnya.