Ratusan rumah milik warga di kawasan Guntung Punak, Kelurahan Darussalam, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun terendam banjir, Kamis (23/11).
Air tampak menggenangi rumah warga bahkan meluas hingga ke kebun-kebun pertanian, setelah hujan melanda wilayah Karimun sejak Kamis dinihari.
Berdasarkan data dihimpun, setidaknya terdapat 141 rumah dengan jumlah penduduk sebanyak 486 jiwa terdampak banjir yang terjadi di wilayah kelurahan Darussalam.
Sejumlah warga yang berusia lanjut dan anak-anak bahkan harus dievakuasi di posko perbantuan.
Baca Juga
โDi dua RW dan tiga RT ini berdasarkan hasil pendataan kami ada 486 jiwa yang terdampak. Para orang tua dan anak-anak juga telah kita evakuasi ke pos perbantuan,โ ujar koordinator Tagana Karimun, Dedi Risdianto, Kamis (23/11).
Bantaran sungai kecil yang berada di kawasan Guntung Punak, tidak mampu menampung debit air yang terus bertambah saat dilanda hujan dengan intensitas tinggi.
Akibatnya air meluas ke rumah-rumah warga dengan ketinggian air diperkirakan mencapai 1 hingga 2 meter. Kondisi ini disebut yang terparah sejah delapan tahun terakhir.
โAda satu rumah yang terdampak parah karena berdekatan dengan sungai, dan sudah kami evakuasi,โ jelasnya.
Hingga saat ini, pendataan masih terus dilakukan oleh unsur terkait di posko perbantuan.
Pemerintah melalui dinas sosial juga akan turut membantu kebutuhan sehari-hari yang diperlukan oleh para korban banjir tersebut.
โPerlengkapan mandi maupun makanan cepat saji sudah kita siapkan. Sekarang kita sedang lakukan pendataan,โ ungkap Kepala Dinas Sosial Karimun, Muhammad Tang, saat ditemui di posko pengungsian.