Seorang TKA China di Bintan Tewas Ditusuk Rekannya Sendiri Saat Berkelahi

Seorang Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China, Zhang Xiao tewas ditusuk di bagian perut oleh rekannya sendiri bernama, Wang Junfeng, pada Minggu (22/5) kemarin. Keduanya diketahui bekerja di salah satu subkon PT Bintan Alumina Indonesia (BAI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang.

Kapolres Bintan, AKBP Tidar Wulung Dahono, membenarkan adanya kejadian perkelahian yang menewaskan seorang TKA di KEK Galang Batang. Pihaknya juga sudah olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan juga mengamankan beberapa barang bukti di lokasi kejadian.

ADVERTISEMENT

โ€œYa korban meninggal saat tiba di rumah sakit. Keterangan dokter, korban sudah meninggal saat tiba,โ€ katanya, Selasa (24/5).

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bintan, Iptu Darma Ardiyaniki, mengatakan kedua TKA sempat adu mulut sebelum berkelahi. Mereka berdua adu mulut di Mes PT Shandong yang merupakan subcon PT BAI di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang.

Kemudian, Wang Junfeng menusuk perut Zhang Xiao dengan senjata tajam hingga mengakibatkan korban tewas. Sedangkan Wang Junfeng mengalami luka berat karena perlawanan korban.ย 

โ€œMinggu (22/5) sekitar pukul 21.00 WIB, keduanya sempat terlibat adu mulut di area mes tempat tinggal pekerja,โ€ katanya.

Ia menjelaskan, perkelahian yang diawali dengan adu mulut antara 2 WNA itu dikarenakan masalah pekerjaan. Kemudian karena tidak terima berlanjut baku hantam. Bahkan sampai menggunakan senjata tajam (sejam). Dengan sejam itu pelaku menusuk perut korban.

Setelah kejadian itu berlangsung, keduanya langsung dievakuasi oleh pihak perusahaan ke Rumah Sakit AL Tanjungpinang.

โ€œPenyebabnya terkait permasalahan kontrak kerja. Lalu dari adu mulut hingga terjadi perkelahian dan penusukan,โ€ jelasnya.

ADVERTISEMENT

Kasus baku hantam antara 2 WNA asal Cina itu sedang dilakukan proses penanganan perkara lebih lanjut.

โ€œTentunya sesuai koridor hukum yang berlaku di Indonesia,โ€ katanya.


Penulis: | Editor: Redaksi


Share This Article

TERBARU

What's New