Aktivitas Pelabuhan Bongkar Muat Taman Bunga bakal dipindahkan sementara.
Hal ini menyusul terhentinya aktivitas di pelabuhan tersebut selama sebulan belakangan ini. Penyebabnya ada kerusakan dermaga sepanjang 20 meter akibat tertabrak kapal barang KM Gloria yang sedang sandar di pelabuhan tersebut.
Bupati Karimun, Aunur Rafiq, menyebutkan akibat peristiwa itu aktivitas bongkar bakal dipindahkan sementara waktu ke pelabuhan Parit Rempak, Kecamatan Meral.
“Pemindahan ini kita lakukan agar tidak terjadi simpang siur terkait kondisi tanpa aktivitas di pelabuhan bongkar muat taman bunga. Karena mempengaruhi tenaga kerja bongkar muat,” kata Rafiq usai rapat pemindahan pelabuhan, Senin (6/2).
Ia menjelaskan, perbaikan kerusakan ini akan dilakukan oleh pihak perusahan KM Gloria.
“Pihak kapal bersedia untuk melakukan perbaikan dan assesmen kepada dinas teknis dalam hal ini dinas PU untuk melakukan pengecekan dan penghitungan,” sambung Rafiq.
Baca: Tinjau Pelabuhan Parit Rempak Karimun, Kakanwil DJBC Kepri: Sayang Jika Tidak Dimanfaatkan
Sementara mengenai, pemindahan ini menunggu rekomendasi PT Pelindo. Termasuk mempertimbangkan pergeseran tenaga kerja bongkar muat dari pelabuhan Taman Bunga ke Parit Rempak.
“Dari unsur TKBM bersedia, apabila memang pelabuhan taman bunga tidak bisa untuk disandarkan lagi kapal-kapal barang karena harus perbaikan, mereka bersedia untuk digeser ke Parit Rempak,” lanjut dia.
“Maka Dishub dan BUP dibantu KSOP, Pelindo dan DPRD, membahas agar pemindahan ini bisa dilakukan dua TKBM antara Taman Bunga dan Parit Rempak. Sehingga tidak mengganggu penghasilan masing-masing,” tutup Rafiq