Sesmenko Perekomian Dorong Batam Jadi Bagian dari Rantai Nilai Global

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso, mendorong Batam menjadi bagian dari rantai global.

Hal itu disampaikannya saat berkeliling mengunjungi sejumlah tempat di Batam bersama Dewan Pengawas (Dewas) dan delapan orang Pimpinan Redaksi media nasional, pada Minggu (28/8) lalu.  

ADVERTISEMENT

Susiwijono mengatakan, kegiatan industri di Batam sangat luar biasa, terlihat dari pembangunan offshore platform oleh PT McDermott Indonesia, produksi hingga tiga puluh juta semikonduktor oleh PT Infineon Technologies Batam per minggunya.

“Saya beserta para Dewas mendorong produksi di PT Infineon untuk ditingkatkan, mengingat suplai semikonduktur sangat dibutuhkan pasar global,” ujar Susiwijono.

Industri animasi Infinite Studio di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Nongsa juga tak luput dari perhatian Susiwijono dan rombongan.

Menurutnya, selain animasi, data center menjadi booster yang baik bagi perekonomian Batam.

“Karena saat ini Singapura juga sedang menguatkan data center-nya. Sehingga industri ini bernilai daya saing tinggi. Apalagi sekarang ada sembilan data center dengan tier tertinggi di Batam,” imbuh Susiwijono.  

Secara nasional, lanjutnya, Batam sangat diperhitungkan sebagai salah satu daerah yang menopang perekonomian Indonesia.

“Di Batam sendiri investasinya lebih dari tujuh triliun. Ini bagus sekali. Apalagi pilihan tekonologinya juga sangat selektif,” ujar dia. 

ADVERTISEMENT

Meski realisasi invetasi Batam pada semester satu Tahun 2022 sudah melampaui target yaitu sebesar Rp 1 triliun, Susiwijono berpesan agar BP Batam terus memaksimalkan industri manufaktur.

“Jika ingin menjadi bagian dari Rantai Nilai Global, maka industri yang masuk ke Batam harus didorong untuk menjadi bagian dari industri manufaktur secara global,” tegasnya.

Sementara itu Wakil Kepala BP Batam, Purwiyanto,  menyatakan kesiapan BP Batam untuk berkomitmen membangun kawasan industri dan meningkatkan produktivitasnya lebih baik di semester kedua tahun 2022 ini.

ADVERTISEMENT

Hal ini sesuai dengan target pertumbuhan ekonomi Batam oleh Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, yaitu sebesar tujuh persen di akhir Tahun 2022 nantinya.

“BP Batam telah melaksanakan strategi peningkatan ekonomi, mulai dari pembangunan Bandara Hang Nadim, investasi KEK, terbukanya pintu masuk bagi wisatawan dan investor asing menjadi faktor pendorong kegiatan berusaha di Batam,” ujar Purwiyanto.

Dengan optimisme tersebut, BP Batam telah menyiapkan langkah-langkah esensial lainnya untuk mendukung cita-cita Batam sebagai kawasan industri yang berdaya saing di tingkat internasional, khususnya di kawasan Asia-Pasifik.

ADVERTISEMENT

Penulis: | Editor: Redaksi


Share This Article

TERBARU

What's New

POPULER

What's Hot