Polsek Batu Aji berhasil mengamankan oknum RT yang merupakan pelaku penipuan sembako murah di Batam berinisial Pa. Pelaku yang diamankan di Kabupaten Musi Banyu Asin, Sumatra Selatan, Rabu (9/3) ini telah ditetapkan sebagai tersangka penipuan.
Kapolsek Batu Aji, Kompol Daniel Ganjar Kristanto, mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan pelaku sengaja melakukan penipuan sembako murah dengan alasan hanya karena ingin viral. Selain itu, dengan aksi itu pelaku beralasan agar pemerintah segera menurunkan harga sembako.
“Alasannya ingin viral dan supaya pemerintah menurunkan harga sembako,” ujar Kompol Daniel saat konferensi pers, Rabu (16/3).
Untuk melancarkan aksinya ini, Pa bahkan nekad membeli sejumlah sembako terlebih dahulu agar menjadi perhatian warga sebagai targetnya. Ia pun sudah 5 kali membeli paket sembako murah.
“Paket yang ditawarkan beras 5 kg, telur 5 butir, mie instan 5 bungkus, gula 1 kg dan minyak 1 liter,” jelas Kapolsek Batu Aji itu.
Baca: Oknum RT Pelaku Sembako Murah Fiktif di Batam Gunakan Uang Penipuan untuk Kabur ke Banyuasin
Menurut keterangan pelaku ke Polisi, ia menjual paket sembako seharga Rp 60 ribu jika harga awal yang dibelinya Rp 87 ribu. Karena pelaku berasumsi di tengah masa sulit ini, warga akan memilih sembako yang lebih murah meski selisih harga cuma Rp 20 ribu.
“Namun warga yang ikut banyak, sampai Pa ini bingung dan kabur karena tidak bisa mengakomodir lagi,” ungkapnya.
Baca: Emak-emak Datangi Polsek Batu Aji, Laporkan Koordinator Sembako Murah Diduga Fiktif
Setelah kabur, warga yang merasa ditipu kemudian membuat laporan ke Polsek Batu Aji. Di antaranya salah satu warga di Ruli Kampung Cunting dan Taman Carina yang mengaku mengalami kerugian atas aksi Pa hingga Rp 76 juta lebih.
Dari laporan tersebut, Tim Opsnal Polsek Batu Aji kemudian bergerak menyelidiki dugaan penipuan tersebut. Hingga akhirnya pelaku Pa yang kala itu berada di Kabupaten Musi Banyu Asin, Sumatra Selatan, berhasil diamankan pada Rabu (9/3).
Baca: Kasus Sembako Murah Fiktif di Batam: 1.393 Warga Jadi Korban