Pelaku skimming yang mengakibat uang sejumlah nasabah Bank Riau Kepri di Batam raib dikabarkan telag berhasil ditangkap di Bali.
Menurut informasi yang diperoleh, pelaku yang diamankan tidak kurang 3 orang dan di antaranya ada warga negara asing (WNA).
Kabar bahwa pelaku telah berhasil diringkus ini dibenarkan oleh Direktur Utama Bank Riau Kepri, Andi Buchari.
“Alhamdulillah, kita ucapkan terima kasih kepada kepolisian dalam waktu singkat menangkap pelaku skimming tersebut. Harapan kami, nasabah menjadi lebih tenang dalam melakukan transaksi perbankan,” ungkap Andi Buchari dikutip dari riauonline, Sabtu (21/5).
Dijelaskannya, para pelaku menggunakan alat skimmer yang cukup advance dalam melancarkan aksinya.
Alat yang digunakan tersebut sangat tipis, disertai alat kamera yang juga sangat kecil hingga terlihat seperti titik. Alat ini digunakan untuk memfoto PIN nasabah yang menggunakan mesin ATM tersebut.
Oleh karena itu, Andi berharap nasabah selalu waspada dengan selalu menutup menggunakan tangan yang satu lagi saat menekan tombol-tombol angka PIN.
“Kami mohon kepada semua nasabah untuk melakukan transaksi secara aman, seperti selalu merahasiakan PIN, menyimpan kartu ATM dengan baik, waspada dengan lingkungan sekitar, serta tetap menggunakan kedua tangan saat di mesin ATM. Satu tangan menekan tombol-tombol angka PIN, sedangkan satu lagi menutupi angka yang ditekan tersebut,” imbaunya.
Saat ini, lanjut Andi Buchari, Bank Riau Kepri akan terus melakukan pembenahan, terutama peningkatan keamanan dana nasabah dan mencegah kejahatan perbankan lainnya.
“Kita akan terus-menerus berbenah dalam pengamanan dana nasabah, baik yang sedang maupun telah dilakukan,” tutupnya.
Saat ini kepripedia masih mengkonfirmasi terkait penangkapan pelaku skimming Bank Riau Kepri ini ke Polda Kepri.
Baca: Dilaporkan ke Polda Kepri, Kasus Skimming Bank Riau Kepri di Batam Mulai Diselidiki
Sebelumnya diberitakan sejumlah nasabah Bank Riau Kepri melaporkan telah kehilangan uang di rekeningnya.
Laporan tersebut ditindak lanjuti oleh pihak bank, hingga akhirnya melaporkan aksi skimming ini ke Polda Kepri, Rabu (11/5) lalu.
Dari laporan polisi tersebut diketahui ada 3 ATM di Kota Batam yang diduga telah diletakkan alat skimming. Total kerugian diketahui mencapai Rp 800 juta.
Baca: Ada 3 ATM Bank Riau Kepri di Batam Terdapat Alat Skimming